"Terima Kasih telah berkunjung ke blog ini. Jangan lupa Share dan Comment ya"
loading...

Fahri Hamzah Sarankan Jokowi Seharusnya Jumpai Habib Rizieq



Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan safari politik setelah aksi damai Bela Islam  4 November 2016. Namun, safari politik Jokowi dinilai masih belum bisa meredakan ketegangan publik.

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengatakan, Presiden Jokowi sebaiknya juga melakukan pertemuan dengan para habib, kiai, dan ustaz yang pada saat itu ikut turun berdemonstrasi. Ia berharap pemerintah melihat dinamika politik secara dewasa, lalu membuat respons proposional.


"Sampai sekarang, Presiden belum bertemu sama Habib Rizieq, Kiai Abdur Rosyid, dan Ustaz Bachtiar Nasir yang menjadi inti koordinator gerakan ini. Apa salahnya Presiden bertemu sama mereka? Mereka mau bertemu Presiden, tapi Presiden malah bertemu dengan yang lain-lain," ujar Fahri menanggapi dalam menanggapi rencana aksi lanjutan 2 Desember 2016, di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2016).


Menurut Fahri, pertemuan Presiden dengan tim inti koordinator gerakan aksi damai tersebut menunjukkan kepada publik bahwa pemerintah tidak akan mengintervensi kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

"Ini levelnya presiden. Presiden memberi jaminan, maka dengan sendirinya rakyat akan merespons otomatis terhadap kejadian ini," paparnya.

Dalam safari politik ini, Jokowi sudah bertemu dua kali dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, baik sebelum aksi damai maupun sesudahnya. Kata Fahri, jika Jokowi bisa bersahabat dengan mantan rivalnya dalam pilpres, maka Jokowi seharusnya juga bisa bersahabat dengan pihak lainnya.

"Terus terang, saya tidak mengerti mengapa tidak terasa penting tokoh-tokoh demonstrasi. Saya heran, padahal mereka orang-orang biasa," ucapnya.

Sumber : metrotvnews.com

Subscribe to receive free email updates: